Am I look like a terorist?

Saya adalah seorang backpack lover. Ke tempat kerja, atau jalan-jalan saya lebih senang bawa backpack.Selain muat banyak, backpack juga nyaman dibawa. Kalau pas bawaan agak banyak kita gak perlu nenteng- nenteng tas. Semua barang bisa masuk dalam backpack kita. Mulai dari netbook, botol minum, buku, makanan juga lunch box, juga mukena  semua bisa masuk backpack. 

Beberapa hari setelah peristiwa meledaknya bom di Starbuck Jakarta, tepatnya hari Minggu,saya janji ketemuan dengan teman-teman kost saat masih kuliah di Simpang Lima.Yach, milih Simpang Lima karena letaknya ditengah kota dan mudah bagi mereka kalau mau pulang. Teman saya yang dari Jepara naik travel dan pulangnya dijemput mobil travel dari depan CL.Teman saya yang dari Pekalongan naik bus Trans Semarang dari halte depan CL, dan satu teman dari Semarang Barat juga naik bus trans Semarang.Kami pilih ketemuan di sebuah food court yang nyaman untuk melepas kangen. Setelah puas ngobrol dan juga mengisi perut, kami sholat Dzuhur di sebuah pusat busana muslim yang letaknya di dekat CL. Kemudian kami putuskan untuk window shopping di CL. Saat itu saya memakai gamis kaos warna abu -abu dan menggendong backpack pink yang setia menemani saya.Teman saya yang dari Pekalongan juga menggendong backpack.Nah, pas kami mau melewati pintu masuk CL, kami dikejutkan dengan pemeriksaan terhadap backpack kami. Yang diperiksa hanya kami berdua yang membawa backpack.Sambil ketawa-ketawa saya mempersilahakan petugas security untuk memeriksa backpack saya. yang dia temukan hanya mukena, dompet dan terasi oleh-oleh teman saya dari Jepara. Pemeriksaan dilanjutkan pada backpack hitam teman saya. Sebelumnya dia bertanya pada teman saya apa isi backpacknya. Ketika teman saya menjawab kalau isinya terasi, petugas security urung melakukan pemeriksaan dan membolehkan kami melewti pintu masuk. Dan kamipun tidak bisa menahan tawa melihat ekspresi petugas security yang enggan dg bau terasi.Ah, saya baru ingat kalau letak Starbuck ada di sebelah CL. Mungkin management CL masih trauma dg kejadian ledakan bom di Starbuck Jakarta.So, semua pengunjung yang membawa backpack diperiksa dengan metal detector. Sempat mikir, apa wajah kami mirip teroris? Tapi kemudian kami berusaha positif thinking. Petugas security itu kan hanya melaksanakan perintah atasannya.Nah, untuk melengkapi tulisan ini, silahkan video dibawah ini.Biar tidak takut sama backpack..

Hujaan

Hujaan..Aku selalu suka hujan. Aku suka sekali memandangi rintik2 hujan dr balik jendela. Memandangi daun2 yang diguyur air hujan dan tertiup angin.Mencium bau tanah yang terkena hujan rasanya tak tergantikan dengan apapun 

Foto bareng

Akhirnya Ujian Nasional untuk kelas 9 sudah berakhir. Sebentar lagi mereka akan melanjutkan ke sekolah yang sesuai dengan kemampuan dan pilihan masing2.Seperti biasa ada sessi foto bareng. Biasanya sich cuma foto2 pakai kamera hp atau kamera yang dibawa anak2. Tapi kali ini kelasku pengin foto di studio foto biar hasilnya bagus. Dengan beberapa pertimbangan akhirnya pilihan jatuh pada salah satu studio foto yang terletak di jalan Dr. Wahidin. Alhamdulillah, semua siswa kelas 9C bisa datang untuk foto bareng meski hari itu sebenarnya anak-anak sudah tidak diwajibkan ke sekolah lagi karena tidak ada aktivitas belajar seusai ujian. Kali ini mereka tidak nentuin dress code dan saya pilih gamis hitam bermotif dan jilbab orange agar nampak cerah saat difoto.

 

   Alhamdulillah, fotografernya sangat profesional dalam mengarahkan gaya kami. Ada banyak arahan gaya yang dia berikan dan anak-anak nampak senang dan semangat untuk difoto. Biasanya anak-anak cowok tidak begitu suka kalau diarahkan atau difoto, tapi Alhmdulillah kali ini semua terlihat senang difoto.he2..untuk kenang-kenangan sebelum mereka berpisah dengan teman-temannya satu kelas. Thanks untuk foto-foto manisnya anak-anakku, Semoga sukses di sekolah yang baru, tercapai yang diinginkan dan menjadi kebanggan orang tua alian. I'll miss you guys..

Pepes cumi...

     Pepes Cumi? Hmm..kebayang enaknya. He2..sebagai penggemar makanan laut bertinta itu, saya langsung beli saat ada seorang ibu tua yang menjajakan dagangannya di tempat kerja saya. Awalnya saya tidak berniat beli pepes saat ibu tua itu menawarkan barang dagangannyaTapi melihat ibu setua itu masih mau berjualan dan beliau menawarkannya dengan ramah, akhirnya saya putuskan untuk melihat barang dagangannya..Ibu itu menenteng dua buah keranjang cukup besar. Satu keranjang berisi aneka pepes, sedang keranjang lainnya berisi buntil daun talas dan daun singkong.

Hai Puss

Aku adalah penggemar kucing.Tapi karena ada beberapa alasan saya belum memelihara kucing di rumah. He2..kenapa belum, karena saya sebenarnya masih berharap bisa memelihara kucing di rumah.Beberapa waktu lalu ada seeeorang yang menawari saya seekor kucing peranakan Persia untuk dipelihara. 

Bekal Sekolah Syifa

Bekal sekolah apa yang biasa bunda siapkan untuk ananda tersayang? He2..kalau mau praktis kita bisa kasih aja uang saku dan ananda biar memilih jajanan kesukaan di kantin sekolah. Atau bisa juga memesan katering yang disiapkan sekolah. Tapi karena anakku Syifa rada sensisitiv tenggorokannya dan gak bisa maem jajan sembarangan, sejak dia masuk sekolah aku menyiapkan sendiri bekal sekolahnya. Biar dia gak bosan, harus rajin nimba ilmu tentang bekal sekolah atau jajanan sehat dari mana saja. Dulu di sekolah Syifa sempat ada larangan membawa bekal mie instant ke sekolah dan

Kala Aku Sakit

   Air mataku meleleh kala putriku, Syifa, yang berusia 11 tahun mengaji di sampingku yang berselimut tebal dan tergolek lemas ditempat tidur.Aku terharu karena dia mengaji di sampingku tanpa aku suruh. Alhamdulillah, mengaji antara maghrib sampai Isya menjadi jadwal rutin di rumah kami.Karena melihat aku tiduran seusai sholat maghrib dia berinisiatif mengaji di sebelahku. Air mataku meleleh karena tanpa aku suruh dia mengaji di sebelahku, mengingat kebaikan2nya. Selama aku sakit, dia menawari aku buatin minum anget, nyelimutin tubuhku, mijitin aku, memenaskan bantal pemanas dan menempelkan tubuhku. Dan berusaha menghiburku. Alhamdulillah juga, suami bisa gantiin pekerjaan mbak krn mbak br libur. Terima kasih Allah, semoga Reyhana Syifa Fatiha menjadi anak yang sholihah, cerdas, selalu dalam lindunganMU, bisa menjaga dirinya dg baik dan beruntung dunia dan akhirat. Aamiin2 Ya Robbal 'Alamin..Alhamdulillah..smoga sakit ini menjadi penggugur dosa hamba, kian mendekatkan hamba pada Allah, lebih banyak ingat mati dan mempersiapkan kematian dg baik..Aamiin